Hidayatullah.com- Penasihat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tentang urusan ultra-Ortodoks, Rivka Paluch, dinyatakan positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Paluch menghabiskan beberapa hari terakhir di sekitar Netanyahu, anggota Knesset dan penasihat lainnya, kutip The Jerusalem Post.
Televisi Israel Channel 12 melaporkan Netanyahu akan bertindak sesuai pedoman Departemen Kesehatan. Paluch dites positif beberapa jam setelah suaminya dirawat di rumah sakit karena virus itu, lansir Channel 12.
Jumlah kematian akibat Covid-19 di Israel mencapai 15 orang. Sementara jumlah kasus telah melampaui angka 4.000 dan 132 di antaranya dinyatakan sembuh, kutip Anadolu.
Sebagai bagian dari langkah-langkah untuk mencegah penyebaran virus, semua sekolah di negara ini telah ditutup. Semua pertemuan di tempat umum, terbuka atau tertutup dengan lebih dari 10 orang telah dilarang.
Semua perusahaan kecuali supermarket, apotek, stasiun pengisian bahan bakar dan bank ditutup sejak 15 Maret.
Setelah pertama kali muncul di Wuhan, China, pada Desember, virus corona telah menyebar ke 177 negara dan wilayah. Menurut data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University Amerika Serikat, sejauh ini lebih dari 723.000 kasus dikonfirmasi di seluruh dunia, sementara jumlah kematian melebihi 34.000 dan jumlah pasien yang sembuh mencapai lebih dari 152.000 .
Meskipun jumlah kasus meningkat, sebagian besar dari mereka yang terinfeksi virus menderita gejala ringan dan berhasil sembuh.*