Hidayatullah.com—Menteri Kesehatan Katsunobu Kato hari Rabu (6/5/2020) memperingatkan publik agar orang dengan gejala ringan Covid-19 harus memulihkan kondisinya di hotel, setelah mengetahui bahwa hampir 2.000 orang dengan gejala Covid-19 ringan lebih memilih beristirahat di rumah.
Menurut kementerian, di Jepang tercatat ada 8.711 pasien Covid-19 per 28 April, termasuk 5.558 pasien yang dirawat di fasilitas-fasilitas kesehatan, 862 diisolasi di hotel atau penginapan lain, dan 147 tinggal di fasilitas kesejahteraan sosial.
Namun, 1.984 orang atau sekitar 20 persen dari total pasien coronavirus itu, yang mengalami gejala ringan, masih berada di rumah-rumah mereka meskipun kementerian meminta mereka agar mengisolasi diri di hotel atau penginapan.
Sementara itu situasi 160 pasien masih dalam pemeriksaan, lapor Asahi Shimbun Rabu (6/5/2020).
Pemerintah Jepang awalnya menempatkan di rumah sakit semua yang dites positif coronavirus. Namun, setelah muncul kekhawatiran jumlah tempat tidur tidak akan mencukupi, kebijakan lantas diubah dengan memperbolehkan mereka yang hanya mengalami gejala ringan untuk memulihkan kondisi kesehatannya di rumah atau akomodasi lain seperti hotel.
Keluarga yang ada manula di rumah mereka diprioritaskan untuk menginap di hotel.
Akan tetapi, kemudian muncul sejumlah laporan bahwa orang yang bergejala ringan yang tetap berada di rumah menularkan penyakitnya ke anggota keluarga lain atau bahkan meninggal dunia tiba-tiba.
Pada 23 April pemerintah kemudian mengubah kebijakan lagi dan merekomendasikan orang yang bergejala ringan untuk mengkarantina dirinya di hotel atau penginapan lain sehingga petugas lebih bisa cepat menangani mereka apabila situasinya memburuk.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Kato juga menyinggung tentang sejumlah pasien bergejala ringan yang ditolak ketika akan menginap di hotel. Dia mengatakan akan berusaha memperbaiki prosedur sehingga mempermudah para pasien itu mendapatkan penginapan untuk memulihkan kesehatannya.*