Brazil akan mendapatkan bahan baku dari China untuk memproduksi 25 juta dosis vaksin Covid-19 AstraZeneca dan Sinovac di dalam negeri pada hari Sabtu dan awal pekan depan, kata Kementerian Kesehatan dan para pejabat politik hati Senin (17/5/2021).
Rodrigo Cruz, sekretaris eksekutif di Kementerian Kesehatan, mengatakan Fiocruz Biomedical Center akan mendapatkan dua lot bahan baku untuk pembuatan 18 juta dosis vaksin AstraZeneca pada hari Sabtu, sementara Gubernur Sao Paulo Joao Doria mengatakan institut biomedis milik pemerintah Butantan akan menerima bahan baku pembuatan 7 juta dosis pada 26 Mei.
Dua lot tersebut akan dikirimkan ada 21 Mei, kata Cruz kepada dalam rapat pembahasan Covid-19 dengan komite Kongres.
Baik Fiocruz maupun Butantan mengandalkan bahan baku dari China untuk memproduksi dua vaksin Covid-19 yang paling banyak di pergunakan di Brazil tersebut, lansir The Guardian Senin (17/5/2021).
Pekan lalu Butantan menangguhkan produk vaksin coronavirus karena kekurangan bahan baku dari Sinovac Biotech, sedangkan Fiocruz mengatakan produksi vaksin AstraZeneca akan dihentikan pekan ini sampai suplai bahan baku tersedia.*