Hidayatullah.com—Dua tahun silam Italia sukses menjadikan cara pembuatan Neapolitan Pizza khas Naples sebagai salah satu warisan budaya takbenda Unesco. Sekarang negara itu ingin agar olahan kopi espresso mendapat pengakuan serupa.
Racikan kopi espresso merupakan jenis minuman yang paling banyak di konsumsi di dunia setelah air putih. Kelahiran mesin espresso pertama, yang ditemukan di Italia pada akhir abad ke-19 M, berkontribusi pada popularitasnya yang mendunia.
Menikmati secangkir kopi espresso merupakan bagian dari gaya hidup orang Italia, tetapi orang-orang di belakang usulan agar minuman itu diakui sebagai warisan dunia memiliki misi lain.
Ilaria Danesi, anggota Consortium for the Safeguard of Traditional Italian Espresso Coffee mengatakan kepada Euronews bahwa aplikasinya ke Uniesco bertujuan untuk “mengklaim kembali identitas Italia dari espresso, sebab espresso lahir dari kreativitas orang-orang Italia.”
Ketika tida berada di luar rumah, orang Italia menikmati espresso mereka di kedai-kedai kopi. Itu merupakan ritual minum kopi yang dilakukan dalam waktu singkat: pesan kopi di konter, lalu menyeruputnya dalam waktu hitungan detik.
Berdiri di bar dan menyeruput secangkir kecil kopi espresso merupakan kebiasaan yang tidak akan ditinggalkan orang Italia. Menikmati espresso biasa dianggap sebagai waktu istirahat dari kegiatan rutin, menjadi alasan untuk bertemu teman atau rekan bisnis, atau sekedar ingin menikmati kopi pahit dengan harga yang dapat dijangkau semua orang.
“Espresso berbeda dengan jenis-jenis minuman yang ada di belahan dunia lain, sebab minuman kopi itu satu-satunya yang terdapat ‘crema’ (buih krim) di permukaannya,” kata Danesi kepada Euronews Jumat (3/1/2020).
Kita masih harus menunggu beberapa bulan lagi untuk mengetahui apakah permohonan espresso diakui sebagai warisan dunia dikabulkan Unesco.*