Hidayatullah.com–Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), MS Kaban meminta kepada umat Islam untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Umum 2014 mendatang. Hal ini disampaikan Kaban dalam diskusi panel rangkaian Kongres Mujahidin IV, Sabtu (24/08/2013) siang di Masjid Az-Zikra, Sentul Bogor, Jawa Barat.
Karena menurut Kaban, baik yang memilih maupun yang tidak memilih (golongan putih/golput) tetap akan memiliki pemimpin yang sama secara nasional.
“Oleh karena itu saya fikir jangan melihat demokrasi atau bukan demokrasinya tetapi lihatnya calon pemimpin itu shalih atau tidak,” jelas Kaban.
Kata Ka’ban, kalau ada calon pemimpin yang shalih maka umat Islam kudu memilihnya.
“Dibanding pemimpin yang jahat atau dzalim, kan lebih bagus kita pilih pemimpin yang shalih,” katanya.
Disini, lanjut Ka’ban, ada pilihan yang harus kita ambil, mana lebih besar mudaratnya antara memilih atau tidak.
“Nah kalau kita memutuskan untuk tidak memilih (golput), dan yang terpilih pemimpin yang jahat, siapa yang salah? Ya kita juga,” tandasnya.
Sementara menanggapi usulan Kaban, Wakil Amir Majelis Mujahidin menanggapi diplomatis. “Nanti (pada kongres Mujahidin) ada agenda pembahasan tentang boleh tidaknya anggota Majelis Mujahidin berpolitik praktis (memilih dalam Pemilu),” kata Abu Jibriel.*