Hidayatullah.com–Terungkapnya kasus prostitusi untuk kelompok homo di Bogor menuai pujian dari berbagai kalangan. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) secara khusus mengucapkan terimakasih kepada Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
“Kita mengapresiasi pengungkapan kasus ini karena ternyata kasus penjualan anak ini begitu mengerikan,” kata Ketua KPAI Asrorun Niám Sholeh kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (3/9/2016).
Menurutnya, prestasi Polri mengungkap kasus ini luar biasa, selain dibutuhkan kejelian untuk membidik kelompok bawah tanah seperti kelompok homoseksual, Polri juga membutuhkan akurasi. KPAI bersama masyarakat mendukung upaya Polri mengungkap kasus ini hingga ke akar-akarnya.
“Atas nama perlindungan anak, KPAI melihat ini menjadi sebuah prestasi tersendiri bagi Tito Karnavian yang baru beberapa bulan menjabat sebagai Kapolri,” katanya.
Lebih lanjut, Niam mengungkapkan, upaya pendampingan anak akan terus dilakukan antara KPAI dengan Kementerian Sosial. Dari sisi hukum, KPAI menyerahkan sepenuhnya kepada Polri.
“Ini sudah menjadi tupoksi masing-masing lembaga. Kita akan melakukan yang terbaik sesuai dengan tugas dan fungsi lembaga kita,” tandasnya.
Seperti diketahui, Polri berhasil menangkap AR (41), pelaku eksploitasi anak di bawah umur untuk kaum gay. Pria ini diyakini tergabung dalam sindikat penyedia jasa prostitusi untuk penyuka sesama jenis. Anggota sindikat ini tersebar di sejumlah tempat, salah satunya di Bogor. Keberadaan sindikat tampak dari jumlah korban yang mencapai 99 orang. Polri menilai dari banyaknya korban, mustahil AR bekerja sendirian.*