Hidayatullah.com– Berbagai permasalahan yang timbul dalam keluarga di Indonesia, di antaranya dekadensi moral, permasalahan sosial, ekonomi, dan kerapuhan rumah tangga membuat perempuan lintas profesi menggagas membuat Aliansi Perempuan Indonesia (ALPIND).
Hal itu yang dikatakan Ketua Umum ALPIND, Atifah Hasan, dalam acara Tabligh Akbar bertajuk “Semangat Persaudaraan Membangun Indonesia Berkah”.
“Saat zaman Rasulullah kaum Muslimat bersinergi dengan kaum laki-laki untuk kebangkitan Islam, kami terinspirasi dari itu,” kata Atifah dalam sambutannya di Masjid Jakarta Islamic Center, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (10/02/2018).
Fokus ALPIND adalah membangun ketahanan keluarga untuk mengatasi masalah tersebut.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang hadir pada acara itu mengatakan, majunya sebuah bangsa sangat berpengaruh dari peran kaum perempuan.
“Kaum ibu unsur terpenting dalam sebuah negara. Kalau kaum ibu maju, bangsa maju. Kaum ibu pilar bangsa,” kata Anies dalam sambutannya disambut tepuk tangan yang hadir.
Anies juga mengatakan, sebuah generasi yang baik tergantung dari kaum perempuan dan ibu.
“Semangat kaum ibu akan menciptakan generasi yang baik dan mengubah umat,” katanya semangat.
Anies menambahkan, dengan terbentuknya APIND, diharapkan sejumlah program yang dimiliki Pemprov DKI bisa bekerja sama dan melibatkan kaum perempuan.
“Saya berharap API dan umumnya kaum ibu bisa sinergi dengan program kerja DKI untuk mengubah Jakarta lebih baik,” ujarnya.
Selain Anies, turut hadir dalam acara itu Wali Kota Jakarta Utara Husein Murad, Neno Warisman, pakar di bidang ketahanan dan pemberdayaan keluarga Prof Dr Euis Sunarti, serta tokoh dan ulama Jakarta.
Anggota dan pengurus APIND akan dilantik di Jakarta awal Maret mendatang. Anggota dan pengurus APIND terdiri dari lintas profesi, seperti akademisi, pengusaha, politisi, dan seniman.*