Hidayatullah.com– Kepolisian Resor (Polres) Bondowoso, Jawa Timur, menyiapkan tim gabungan untuk mengantisipasi terjadinya praktik judi di kalangan masyarakat pada pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak, 12 Desember 2019 mendatang.
Wakil Kepalda Polres Bondowoso Kompol David Subagyo mengatakan, potensi perjudian pada momen pilkades memang sangat besar dan bisa terjadi di hampir seluruh wilayah.
Oleh karena itu, Polres Bondowoso akan dibantu TNI, Satpol PP, dan Tim khusus dalam melakukan antisipasi sedini mungkin terjadinya praktik haram itu.
“Tim gabungan ini kita turunkan dari awal untuk mengantisipasi warga melakukan perjudian,” ujar David, Jumat (15/11/2019) kutip RRI.co.id.
Tim gabungan itu berasal dari jaringan reserse intelijen untuk mengawasi dan memantau kemungkinan perilaku masyarakat yang memanfaatkan kegiatan pilkades untuk berjudi.
Kabupaten Bondowoso akan menggelar pilkades serentak bulan depan. Pilkades serentak ini akan diikuti 18 desa dari 10 kecamatan. Polres Bondowoso akan mengerahkan 250 personel untuk disebar di titik-titik pelaksanaan pilkades.
Selain judi, potensi kerawanan lainnya pada pilkades yang perlu diwaspadai yaitu praktik politik uang di kalangan masyarakat, kampanye hitam, penghitungan suara. Lalu perayaan kemenangan bagi pemenang maupun kekecewaan pada pihak yang kalah.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Polres akan mengerahkan segenap tenaga untuk menjaga situasi keamanan di Bondowoso agar tetap kondusif.
“Kami tidak ingin peristiwa yang terjadi di wilayah lain bahwa setiap pemilihan kepala desa selalu diwarnai konflik,” ujarnya.*