Hidayatullah.com– Sejumlah video beredar di media sosial pada Kamis (23/07/2020), menayangkan seorang imam sebuah masjid ditikam seseorang tak dikenal saat sang imam tersebut sedang berdoa di masjid.
Dalam video yang dipantau hidayatullah.com pada Kamis sekitar pukul 22.30 WIB, tampak keributan terjadi di sebuah masjid setelah seorang pria menusukkan sesuatu ke arah dada seorang pria berpakaian shalat lengkap yang sedang duduk di mihrab masjid.
Menurut Roni Candra, salah seorang warganet yang mengaku tinggal Pekanbaru, Riau, kejadian itu berlangsung di Masjid Al-Falah Darul Muttaqin, Pekanbaru, Kamis malam bakda shalat isya.
“TINGKATKAN KEWASPADAAN !!!
IMAM MASJID AL-FALAH Darul Muttaqin Jl. Sumatera, Pekanbaru, ba’da Isya tadi DITIKAM oleh orang tak dikenal.
Pelaku masuk melalui ruang imam dan langsung melakukan penusukan kepada imam ust Yazid Nasution. Dengan karunia Allah swt pisau yang digunakan pelaku jadi bengkok, tidak menciderai beliau.
Sekarang pelaku sudah diamankan di kantor Polsek. Informasi sementara pelaku adalah pasien ruqyah. Motif belum diketahui,” tulis Roni di akun Facebooknya, Kamis malam, sebagai keterangan pada dua video hasil rekaman CCTV yang diunggahnya, pantauan hidayatullah.com.
Hingga berita ini ditulis, Roni belum menanggapi permintaan konfirmasi yang dilayangkan hidayatullah.com.
Informasi dihimpun media ini, imam masjid yang ditikam tersebut bernama Yazid Nasution.
Imam Masjid Al-falah itu dikabarkan sedang berdoa setelah shalat isya, Kamis (23/07/2020) malam, ketika tiba-tiba ditikam seorang lelaki dan mengenai dada kiri sang imam.
Dalam aksi pria yang belum diketahui namanya dan terekam CCTV itu, tampak seorang pria berbaju biru lengan panjang, celana hitam, datang dari ruangan sebelah mimbar, menghunuskan sesuatu ke arah imam yang lagi berdoa itu.
Tikaman pertama tampak bisa dielak oleh sang imam. Kemudian, pelaku kembali menghunuskan sesuatu ke arah tubuh imam masjid tersebut. Jamaah yang menyaksikan kejadian itu langsung datang membantu imam dan berupaya menyergap pelaku yang kabur lewat pintu dekat ruang mihrab.
Berdasarkan sejumlah keterangan diwarta media online lokal, sebelum penikaman itu terjadi pria itu sempat shalat isya berjemaah, dan memang sudah tampak gelagatnya akan berbuat sesuatu.
Salah seorang jamaah menyebut, pada bulan Ramadhan lalu pria itu sempat berkonsultasi dengan sang imam yang juga ustadz terkait perkerjaan.
“Info yang saya ketahui, lelaki itu sempat minta nasihat kepada Imam, tapi dia tak terima dengan masukan dari imam. Akhirnya dendam dan berbuat demikian,” sebut salah seorang jamaah sebagaimana dikutip Riaukepri.com, Kamis malam.
Belakangan pelaku penikaman itu dikabarkan sudah ditahan di Polsek Kota.
Menurut salah seorang jamaah yang hadir, pelaku memang menikam imam. Tapi sang imam selamat, tidak terluka. Pakaian imam terlihat sobek.
“Pelaku pakai pisau dapur. Namun saat penikaman, pisau itu bengkok,” sebut salah seorang jamaah yang tidak diungkap namanya kutip Fixpekanbaru.pikiran-rakyat.com, Kamis malam.
Menurut jamaah, pelaku penikaman itu telah diamankan di Polsek Pekanbaru Kota. Menurut informasi yang diperoleh, pelaku diduga tengah mengalami stres.
Berdasarkan rekaman CCTV, tampak pelaku menggunakan baju berwarna biru dan ditemani seorang rekannya yang menggunakan baju berwarna hitam serta memakai helm.
Melihat kejadian tersebut, para jamaah Masjid Al-Falah lantas mengejar kedua pelaku yang hendak melarikan diri.
“Saat kami sedang berdzikir seusai shalat isya, tiba-tiba pelaku ini datang dari balik mimbar yang mencoba ingin menusuk imam shalat. Tapi Alhamdulillah, imam kita baik-baik saja tanpa ada luka, malah pisau yang digunakan pelaku itu bengkok,” kata Bobi, salah seorang jamaah shalat isya dikutip Riaucrime.com.
Bobi dikutip dari Cakaplah.com menyebut pelaku tersebut sebelum beraksi, kabarnya hendak pergi berobat untuk diruqyah yang ditemani oleh kakak pelaku.
“Jadi pelaku ini ingin berobat untuk diruqyah di Masjid Al-Falah. Saat ingin diruqyah, pelaku ini kabur dan langsung masuk ke dalam masjid untuk mencoba menikam imam menggunakan pisau,” sebutnya.
Kapolsek Kota Pekanbaru AKP Stevie melalui Kanit Reskrim Polsek Kota Pekanbaru Budhi Winarko dikabarkan telah membenarkan adanya kejadian itu dan menyebutkan pelaku telah diamankan.
“Pelaku sudah diamankan. Kita sedang melakukan pemeriksaan untuk mengetahui motif penikaman yang dilakukan pelaku terhadap imam masjid itu,” sebutnya.
Kejadian penikaman imam masjid itu menuai reaksi warganet.
“Ya Allah geram nya,” tulis Jajang Ridwan mengomentari unggahan Roni Candra di FB, Kamis malam Jumat.
Hidayatullah.com terus berupaya mengkonfirmasi kejadian yang viral di berbagai media sosial tersebut.*