Hidayatullah.com– Presiden ketiga RI Baharuddin Jusuf Habibie saat ini sedang sakit keras. Mantan Menteri Negara Riset dan Teknologi Indonesia ini sedang dirawat di ruang perawatan Paviliun Kartika RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Walau begitu, di tengah sakit yang sedang dideritanya, BJ Habibie tetap menjalankan kewajibannya sebagai seorang Muslim, yaitu menunaikan shalat fardhu. Sebagaimana pantauan, Habibie terlihat mendirikan shalat zuhur di pembaringannya, Selasa (10/09/2019).
Ibadah wajib itu ia jalankan walaupun dalam kondisi berbaring.
“Saya sempat melihat dari balik kaca, Pak Habibie sempat shalat 10-15 menit lalu, dipandu shalat,” ujar Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Theo L Sambuaga setelah menjenguk Habibie di RSPAD, Selasa.
Theo bertutur, Habibie shalat dalam keadaan terbaring di tempat tidur perawatan, lengkap dengan sejumlah alat perawatan terpasang di beberapa bagian tubuh. Ia shalat sambil dipandu sejumlah anggota keluarga yang hadir.
Mereka adalah putra sulung BJ Habibie, Ilham Akbar beserta keluarga dan sejumlah cucu BJ Habibie.
“Pak Habibie lagi baring, tetap sadar. Didampingi sebagian besar keluarga. Ada Pak Ilham dan paling banyak cucu-cucunya,” tuturnya.
Berdasarkan keterangan dokter, sebut Theo, kondisi Habibie semakin sadar dan membaik. Ia mengaku sempat melihat ada sekitar tiga sampai empat dokter di ruang perawatan tersebut.
Sementara Thareq Kemal Habibie, putra kedua Habibie, membenarkan bahwa sang ayah sudah bisa shalat dengan berbaring di atas ranjangnya.
“Iya. Saya tidak mau komen apa-apa,” ujarnya kepada media di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (10/09/2019) siang.
Thareq pun meminta doa dari masyarakat Indonesia terkait kondisi ayahnya.
“Cuma titip doa. Jangan khawatir, beliau sudah sepuh. Apa pun yang terjadi adalah yang terbaik buat bapak saya, terima kasih,” ujarnya, saat itu belum dapat memberikan keterangan detail tentang kondisi kesehatan ayahnya.* (INI-Net/Kompas)