Hidayatullah.com – Sayap bersenjata Hamas, Brigade Izzudin Al-Qassam, meluncurkan operasi militer baru dengan menyerbu tentara Israel di berbagai titik. Peluncuran operasi itu lantas disambut sujud syukur oleh para pemimpin Hamas, termasuk Ismail Haniyah.
Video yang beredar di media sosial, memperlihatkan sejumlah pemimpin Hamas sedang melihat perkembangan terbaru serangan Izzudin Al-Qassam. Mereka kemudian melakukan sujud syukur, dipimpin oleh Kepala Biro Politik Hamas, Ismail Haniyah.
Sebelum serangan darat, kelompok perlawanan Palestina di Gaza meluncurkan ribuan roket ke wilayah Israel. Roket-roket tersebut ditembakkan sekitar pukul 06.30 Sabtu pagi waktu setempat (23.30 ET), ketika sebagian besar pemukim ilegal ‘Israel’ kemungkinan besar sedang tidur.
Kemudian mereka melakukan serangan darat ke pemukiman Yahudi Sderot, dengan video yang beredar menunjukkan para pejuang Palestina di kota Israel tersebut
Juru bicara Hamas, Mohammad Deif, mengaku bertanggung jawab dan mengumumkan operasi militer baru berjuluk “Operasi Taufan Al-Aqsha”.
Deif menyerukan kepada warga Palestina di mana saja untuk bangkit melawan Israel. Dia mengatakan operasi tersebut diluncurkan sebagai tanggapan atas agresi Israel yang terus berlanjut terhadap Masjid Al-Aqsa di Yerusalem.
Entitas Zionis Israel, untuk pertama kalinya sejak 1973, mengumumkan status perang menanggapi situasi yang terjadi saat ini.*