Hidayatullah.com– Lembaga pendidikan Islam, madrasah terus berinovasi dalam bidang terknologi informasi. Seperti pembelajaran berbasis online atau e-Learning Madrasah yang digagas Kementerian Agama (Kemenag).
“Dalam E-Learning Madrasah, siswa-siswi mendapatkan beragam fitur yang mampu memudahkan mereka mendapatkan informasi serta pembelajaran dengan cepat,” ujar Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Kemenag, A Umar di Jakarta, Selasa (17/03/2020).
Selain siswa siswi, terdapat lima user lain yang bisa mengakses e–Learning Madrasah. Yakni, untuk Operator Madrasah, guru mata pelajaran, guru bimbingan konseling, wali kelas dan kepala madrasah.
Masing-masing pihak itu punya user sendiri untuk masuk ke dalam aplikasi e-Learning Madrasah, kapanpun dan dimanapun.
Menurut Kemenag, sudah lebih dari seribu madrasah yang memanfaatkan e-Learning Madrasah dalam pembelajaran.
“Saat ini, sudah lebih dari ribuan madrasah dengan puluhan ribu guru dan siswa yang telah menggunakan e-Learning Madrasah,” kata Umar.
Kemenag tahun ini memang mulai menerapkan penggunaan e-Learning Madrasah pada pembelajaran.
Umar menjelaskan, untuk bisa mengunduh aplikasi e-Learning Madrasah, user harus terlebih dahulu melakukan log in sebagai operator madrasah (operator dapat mengunduh pada tautan https://elearning.kemenag.go.id/).
Pada proses itu, user harus mengunggah Surat Keputusan (SK) sebagai salah satu syarat utama mendapatkan aplikasi e-Learning Madrasah.
“Setelah SK berhasil diunggah, operator harus menunggu SK tersebut disetujui oleh tim dari Direktorat KSKK Madrasah. Jika SK sudah disetujui, Operator akan diberikan akses untuh mengunduh Aplikasi e-Learning Madrasah,” jelasnya.
Baca: Pondok Pesantren Diminta Lakukan Pencegahan Virus Corona
Fitur e-Learning Madrasah
Adapun fitur-fitur yang terdapat dalam e-Learning Madrasah, sebagaimana keterangan Kemenag, yaitu Kelas Online, Guru Berbagi, dan Forum Komunitas Madrasah.
Dijelaskan, fitur Kelas Online berisi konten mulai dari awal proses pembelajaran, pembuatan standar kompetensi, rencana pelaksanaan pembelajaran(RPP), materi pembelajaran, jurnal guru, pengolahan penilaian harian, ujian berbasis komputer (CBT) hingga pengolahan nilai rapor.
Sedangkan fitur Guru Berbagi merupakan platform yang akan menampung kreatifitas guru madrasah di seluruh Indonesia untuk saling berbagi informasi apapun yang bermanfaat.
Guru hanya tinggal menggunggah informasi itu pada kolom dengan mudah. Selain itu, siapapun dapat berkomentar dan memberi masukan, bahkan menyukai unggahan tersebut.
Baca: Murid Madrasah Raih Medali Emas & Perak Olimpiade Matematika Internasional
Sementara, dengan fitur Forum Komunitas Madrasah, dalam e–Learning Madrasah, murid dan guru dapat dengan mudah berbagi ide dan membuka forum diskusi, sebab di dalamnya ada media sosial untuk saling berkomunikasi antara guru dan siswa. User juga dapat saling berkomentar dan berbagi ide atau gagasan dalam fitur chat.
“e-Learning Madrasah dibuat senyaman mungkin bagi para pengguna agar mampu menarik semangat belajar dengan mudah, cepat dimanapun dan kapanpun,” ujarnya.*