SAID BIN JUBAIR suatu saat diburu oleh Hajaj bin Yusuf gubernur Madinah waktu itu untuk dibunuh. Akhirnya Hajaj mengutus utusan untuk menangkap Said bin Jubair.
Di Makkah sang utusan pun mendapakan Said bin Jubair, dan selama 3 hari utusan itu melihat bahwa Said bin Jubair selalu berpuasa dan melakukan qiyam lail. Hingga utusan itu menyampaikan kepada Said,”Demi Allah, jika aku membawamu, maka Hajaj membunuhmu, maka pergilah kemana engkau mau.”
Said pun menjawab,”Hajaj akan tahu bahwa engkau telah mendapatkanku, jika engkau pulang dengan tangan kosong maka aku takut dia akan membunuhmu. Maka, pergilah kepadanya bersamaku”. (Shifat Ash Shafwa, 3/52)