Hidayatullah.com– Para relawan yang sudah tiba di Kota Palu, Sulawesi Tengah, mulai melakukan upaya evakuasi terhadap para korban bencana alam gempa dan tsunami, Jumat pekan lalu.
Proses evakuasi oleh tim relawan BMH-SAR Hidayatullah dilakukan pada Ahad (30/09/2018) sore pada salah satu titik bencana.
Baca: Korban Gempa dan Tsunami Palu Kekurangan Makanan, Penjarahan Dimana-mana
Pantauan langsung koresponden hidayatullah.com di lapangan, tampak mayat-mayat bergelimpangan di berbagai lokasi seperti halaman gedung. Sebagian sudah ditutup dengan penutup sekadarnya, sebagian sudah dimasukkan ke dalam kantong mayat milik Basarnas.
Sore itu jumlah mayat terevakuasi oleh tim sebanyak 5 orang. Beberapa jenazah lain masih tertimbun reruntuhan gedung. Jumlah personil saat itu di lokasi sebanyak 29 tim SAR Hidayatullah dan Basarnas.
Lokasi evakuasi sekitar Grand Mall, Kelurahan Silea, Kecamatan Ulujadi, Palu.
Baca: Palu Masih Mencekam, Mayat-mayat Bergelimpangan Belum Dievakuasi
Tim yang ada tak sebanding dengan begitu banyaknya korban meninggal dunia yang harus ditangani.
Hingga kemarin BNPB mencatat jumlah korban jiwa akibat gempa-tsunami di Palu sudah di atas angka 800 orang dan diperkirakan terus bertambah. Informasi dari sumber lain menyebut sudah di atas 1.000 orang.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Berita-berita Palu ini bekerja sama dengan Dompet Dakwah Media.* Syamsuddin/SKR