Hidayatullah.com–Semua 15 penjara yang ada di Liberia pekan ini akan kehabisan stok makanan untuk narapidana.
Sebagai akibatnya dua penjara, termasuk penjara terbesar Monrovia Central Prison, untuk sementara menolak kedatangan penghuni sel baru, kata para pejabat lembaga pemasyarakatan di negara Afrika yang saat ini dipimpin bekas bintang sepakbola George Weah itu.
Sejumlah faktor dituding sebagai penyebabnya, termasuk penangguhan pencairan dana operasional penjara, lansir BBC Kamis (6/1/2022).
Namun, direktur penjara-penjara di Liberia Sainleseh Kwaidah hari Senin mengatakan kepada BBC bahwa pemerintah berupaya sekuat tenaga untuk mengatasi masalah itu.
Dia mengatakan bahwa setelah dilakukan beberapa intervensi, dua penjara yang berhenti menerima narapidana telah membuka kembali pintu mereka dan makanan sudah dikirim ke penjara-penjara yang lain.
Seorang sipir mengatakan kepada BBC bahwa penjara menutup pintunya bagi napi baru guna menghindari lebih banyak orang dalam bahaya karena kekurangan makanan. Dia mengatakan ada juga kemungkinan bahwa narapidana yang marah akan melarikan diri.
Seorang pengusaha ternama Upjit Singh Sachdeva, yang kerap dipanggil Mr Jetty, dikabarkan turun tangan membantu memasok bahan makanan untuk mengatasi krisis tersebut. Pengusaha dari keluarga India itu kerap memberikan makanan siap santap untuk napi di Monrovia Central Prison.
Sipir penjara beberapa hari terakhir mengkritik cara pemerintah menangani urusan lapas yang penuh sesak.*