Hidayatullah.com—Kegiatan Nobar & Bedah Film Buya Hamka bersama Sekolah Pemikiran Islam (SPI) Bandung apresiasi positif dari salah seorang ikon hijrah Bandung, Noor Al Kautsar.
Pria yang dikenal dengan sebutan Kang Ucay ini telah lama memiliki kedekatan dengan SPI dan merupakan salah seorang peserta yang turut meramaikan kegiatan nobar tersebut.
“Menurut gua, nobar film Buya Hamka bareng Akmal dan juga temen-temen SPI Bandung kemarin udah paling tepat sih,” ujar eks vokalis band Rocket Rockers ini dalam yang digelar pada Kamis (04/05/2023) silam.
Menurut Ucay, kegiatan nobar SPI tersebut menjadi sangat berbobot karena diikuti dengan bedah filmnya. “Beres nonton filmnya, tanpa menunggu lama, kita bisa langsung mendapat insight yang shahih dari bedah filmnya bersama Ustadz Akmal untuk menggenapkan segala kekurangan yang ada di film tersebut,” ungkap Ucay lagi.
Akmal Sjafril, Kepala SPI Pusat yang bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan bedah film, menegaskan bahwa segala kritik yang disampaikan bukan untuk menyabotase film, melainkan justru sebagai bentuk dukungan terhadapnya.
“Yang namanya karya manusia pasti ada kekurangannya. Kalau mau menyabotase, tentu kita takkan menggelar acara nobar di bioskop. Justru kita punya harapan supaya generasi muda bisa mengenal Buya Hamka secara lebih mendalam. Setelah menyaksikan filmnya, kita genapkan dengan kajian yang mendalam,” papar Akmal.
Nobar & Bedah Film Buya Hamka telah digelar SPI tiga kali di Jakarta dan sekali di Bandung, dan kursi yang tersedia selalu penuh. “Besarnya animo masyarakat terhadap film ini, termasuk dari kalangan anak muda yang bahkan belum lahir ketika Buya Hamka wafat, menunjukkan bahwa umat Muslim Indonesia memiliki keinginan yang besar untuk mempelajari kehidupan dan pemikiran para tokoh pendahulunya,” ujar Akmal lagi.
Menurut Ucay, bedah film yang digelar oleh SPI menjadi sangat berkualitas juga karena narasumber yang dipilihnya. “Mengingat tesis dan disertasi Ustadz Akmal memang fokus tentang Buya Hamka, maka nobar kemarin udah paling bener sih,” ujarnya. “Istilahnya: the right movie with the right man!” pungkas Ucay.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Setelah meninggalkan Rocket Rockers, Ucay banyak terlibat dalam kegiatan kemanusiaan, dakwah dan seni bernafaskan Islam. Belum lama ini, Ucay kembali muncul di blantika musik Tanah Air dengan nama College Star dengan mengusung konsep voice only atau acappella.
Singel terbarunya, “Live Life to The Fullest” dapat ditemukan di berbagai kanal streaming digital. “Kang Ucay bukan orang baru bagi kami. Beliau telah mendukung SPI Bandung sejak awal berdirinya pada tahun 2015,” ujar Akmal.*/SPI Media Center