Hidayatullah.com– Sebuah kartu pos dari Australia akhirnya tiba di alamat tujuan di Kent, Inggris, sejak dikirim 42 tahun silam.
Kartu pos itu dikirim dari Sydney dengan alamat tujuan sebuah rumah di daerah Westgate, dekat Margate, pada 27 Agustus 1981.
Samantha Williams, yang sekarang tinggal di rumah yang beralamat di Elm Grove, mengatakan kartu pos itu adalah “sebuah misteri”.
“Kami ingin sekali menemukan pria yang dituju dan memberikan ini kepadanya,” kata Williams. “Mereka (pengirim dan penerima) jelas sekali merupakan teman baik dan kartu pos ini mungkin sangat berarti baginya.”
Kartu pos itu ditujukan kepada seseorang bernama Steve Padgett, berisi pesan bertuliskan tangan yang dibubuhi tanda tangan pengirim bernama “Gerry”.
Williams mengatakan saat menerimanya salah satu anaknya mengira itu kartu ucapan selamat Natal.
“Kartu pos itu dari seorang pria bernama Gerry di Sydney dan dialamatkan kepada Steve Padgett atau Padge, yang kami yakini tinggal di sini bersama orang tuanya pada tahun 1980-an,” katanya, seperti dilansir BBC Jumat (8/12/2023).
“Perangko yang tertempel hanya bernilai 32 sen, mungkin itu kenapa kartu pos tersebut tersangkut di kantor sortir di Australia atau mungkin di Inggris selama 40 tahun.”
Kartu pos itu bergambar Sydney Opera House.
Seorang juru bicara Royal Mail berkata, “Sulit untuk menduga apa yang mungkin terjadi pada kartu pos itu, tetapi kemungkinan besar kiriman tersebut dikembalikan ke sistem pos oleh seseorang baru-baru ini, bukannya hilang atau tersangkut di suatu tempat.”
“Royal Mail secara teratur memeriksa semua kantor pengirimannya dan membersihkan mesin pengolahnya setiap hari,” kata jubir itu.
“Setelah suatu barang berada di sistem pos, maka barang tersebut akan dikirimkan ke alamat yang tertera di kartu,” imbuhnya.
Di masa kejayaannya Royal Mail menjadi andalan masyarakat di Britania Raya untuk mengirimkan berbagai barang mulai dari kartu pos dan dokumen hingga paket berukuran besar.*