Hidayatullah.com – Jumlah martir dan korban kekejaman penjajah “Israel” di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 29.092 orang, menurut laporan Kementerian Kesehatan Palestina pada Senin (19/02).
Kementerian juga menyebutkan bahwa 69.028 orang lainnya terluka sejak “Israel” melancarkan agresinya ke Jalur Gaza.
Dalam 24 jam terakhir saja, pasukan Zionis “Israel” membunuh 107 orang dan melukai 145 lainnya.
“Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan-jalan dan tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” ungkap kementerian.
Baca juga: Tahun 2023 Sebanyak 99 Jurnalis Terbunuh 77 di Gaza
“Israel” telah menggempur Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh pejuang Palestina pada bulan Oktober, di mana hampir 1.200 pemukim Yahudi “Israel” diyakini telah tewas.
Perang “Israel” di Gaza telah mendorong 85% populasi wilayah tersebut ke dalam pengungsian internal di tengah-tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan yang akut, sementara 60% infrastruktur daerah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.
Tindakan genosida yang dilakukan “Israel” telah diajukan ke Mahkamah Internasional, yang dalam keputusan sementara pada bulan Januari memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan tindakan genosida dan mengambil langkah-langkah untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.*
Baca juga: Liga Arab Tetapkan 60 Organisasi ‘Israel’ Sebagai Kelompok Teroris