Hidayatullah.com – Seorang tentara ‘Israel’, yang mengklaim menewaskan 13 pejuang Palestina pada 7 Oktober 2023, tewas bunuh diri menurut laporan Haaretz.
Mayor Igor Pibenev, 32 tahun, menjadi perwira ‘Israel’ ketiga yang bunuh diri setelah dimulainya perlawanan Palestina Thufan Al-Aqsha. Sejak itu tentara zionis tersebut telah berada dalam perawatan psikologis untuk trauma.
Baca juga: Tentara Israel Ini Ingin Gaza Hancur, Malah Tewas Duluan
Insiden ini mempertegas laporan terkait peningkatan “gelombang masalah mental” di kalangan pemukim haram ‘Israel’, terutama tentara.
Pada Desember lalu, Dewan Nasional Pencegahan Bunuh Diri di ‘Israel’ memperingatkan meningkatnya kasus bunuh diri terkait perang.
“Jumlah pasien di pusat-pusat krisis dan kesehatan mental mengalami peningkatan sebesar 40% dalam satu tahun terakhir,” ujar kepala Dewan Nasional Pencegahan Bunuh Diri Gil Zaltsman, melansir Hidayatullah.com pada Rabu (04/12/2024).
Selain gangguan mental, kesulitan finansial juga mendera sebagian besar tentara cadangan ‘Israel’.
Survei Dinas Ketenagakerjaan ‘Israel’ mengungkapkan bahwa sekitar 75 persen tentara cadangan ‘Israel’ mengalami kesulitan finansial akibat dari keikutsertaan mereka dalam perang genosida di Gaza.
Sekitar 41 persen dari mereka diberhentikan dari pekerjaan asli mereka atau dipaksa berhenti.*