Hidayatullah.com—LAZNAS Baitul Mal Hidayatullah (BMH) Memberikan Pelayanan Kesehatan Thibun Nabawi kepada para korban Gempa di Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat hari Rabu, (7/12/2022). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi para penyitas gempa di Cianjur khususnya warga Desa Sukamulya.
“Kami berharap dengan ada nya layanan ini, warga yang kondisi fisiknya sakit agar segera pulih. Seperti yang diketahui bahwa pasca gempa ini banyak warga yang berkeja lebih keras dari biasanya, hal itu yang membuat warga banyak yang mengalami drop, ” ungkap Fajar, koordinator implementasi posko darurat bencana BMH.
Warga juga mengaku senang dengan pelayanan kesehatan ini. “Saya senang dengan kegaiatan ini , jangankan untuk memikirkan hal seperti ini, memikirkan rumah yang masih roboh aja kita bingung darimana uangnya untuk membangun,” ungkap Pak Didin.
Adapun yang di lakukan kegaiatan ini adalah layanan kesehatan Thibun Nabawi yaitu Bekam, yang dilakukan oleh praktisi yang sudah ahli dan berpengalaman dalam bidang Bekam. “Banyak warga yang mengeluh pegal pegal, badan terasa capek, dan migran, ” ucap Sandi praktisi thibun Nabawi.
Warga berharap semoga ke depannya akan ada program progam yang berkelanjutan. “Pengennya warga pasir Gombong setelah ini jangan ditinggalkan, semoga ada program program lanjutan untuk warga, ” harap Didin yang juga rumahnya roboh terkena gempa.
Hari ini telah memasuki hari ke-15 pasca musibah gempa. Petugas masih perlu bekerja keras menemukan 8 korban gempa yang tertimbun tanah.Pemerintah telah menyiapkan lahan seluas 2,5 hektar di desa sirnagalih, kecamatan silaku, yang diperuntukan bagi pembangunnan 200 rumah warga terdampak.
BMH sendiri telah membangun masjid darurat agar memudahkan warga bisa kembali beribadah. Melalui adanya masjid darurat,masyarakat bisa semakin mudah dalam ragam aktivitas.
“Terlebih di masjid ini beragam kegiatan bia dilakukan, dari anak-anak sampai dewasa. Bukan hanya ibadah, tetapi beragam aktivitas lainnya,” terang Kadep Prodaya BMH Pusat, Andi Rosyandi.
Sekalipun belum rampung sempurna, masjid ini telah bisa masyarakat gunakan. “Harapannya masjid ini bisa rampung total, sehingga bisa maksimal masyarakat manfaatkan. Terlebih kami jadi mudah ibadah dan lainnya. Salut sama tim BMH, karena pembangunan masjid darurat ini penting,” ungkap seorang warga Rahmat Tamim.*/Andi Yasbakhun