Hidayatullah.com– Puluhan ormas Islam di Jawa Barat berkumpul di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (21/10/2016), dalam rangka menyampaikan aspirasi terhadap aparat penegak hukum terkait penistaan agama.
Tidak kurang dari 15 ribu massa perwakilan dari Aliansi pergerakan islam, FPI, Persis, Muhammadiyah, Hidayatullah, KAMMI, Laskar Pembela Islam, Annas, dan sejumlah pesantren di Bandung dan sekitarnya.
Massa mengadakan longmarch mulai dari Gedung Sate ke Mapolrestabes dan terakhir mengadakan orasi di Gedung Merdeka.
Aksi ini merupakan reaksi dari adanya pernyataan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Gubernur DKI Jakarta, di Kepulauan Seribu beberapa waktu yang lalu yang menyinggung al-Qur’an Surat Al-Maidah:51. [Baca juga: Terkait Pernyataan Ahok, Wapres: Kata “Bohong” Jadi Persoalan]
Umat Islam meminta agar Ahok segera ditangkap dan diadili sesuai dengan jalur hukum karena dinilai melecehkan kitab suci umat Islam dan ulama.
“Kami percayakan kepada penegak hukum agar (Ahok) diproses secepatnya. Kalau sampai tidak ada perkembangan, jangan salahkan kami akan bergerak sendiri,” ungkap Ma’shum Hasan selaku Imam FPI Jawa Barat dalam orasinya.
Aksi ini berjalan dengan lancar dan tertib. Bahkan, sebelum pembacaan petisi, ada tanggapan dari Kepala Polrestabes Bandung dan ia mengapresiasi karena aksi ini berjalan dengan aman.
Petisi disampaikan dari koordinasi aksi oleh Ketua API Jawa Barat (Asep Saripuddin) yang dibacakan di depan Mapolrestabes dan diikuti oleh seluruh peserta aksi.
Acara ini di tutup dengan shalat ashar berjamaah dan doa di Jalan Braga Bandung. [Lihat [Berita Foto] Aksi “Bela Islam Adili Ahok” di Bandung]* Kiriman Abdul Wakit, Bandung