Hidayatullah.com–Meski haji tahun ini dibatalkan oleh pemerintah, minat masyarakat untuk mendaftar masih tinggi, terutama di provinsi NTB. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi NTB Doktor KH Zaidi Abdad.
Bagi masyarakat NTB yang mendaftar haji pada tahun 2021 ini, Kemenag NTB mencatat, akan diberangkatkan pada tahun 2056.
“Di NTB ini animonya cukup besar. Jadi, sampai detik ini kalau orang berangkat tahun 2021 ini, maka calon jamaah calon haji menunggu 35 tahun lagi antreannya. Jadi, cukup panjang daftar tunggunya,” ujar Zaidi.
Biarpun begitu, Kemenag NTB akan terus melayani masyarakat dengan profesional dan penuh tanggung jawab.
Dilansir RRI, Zaidi menyebut minat mendaftar haji di NTB paling tinggi berasal dari kalangan petani atau sektor pertanian.
“Paling tinggi animo masyarakatnya untuk berhaji itu adalah di petani. Artinya orang-orang yang bergelut di pertanian,” tandasnya pada Rabu (16/06/2021).
Selain itu, ia juga berharap pembatalan haji 2021 tidak berdampak pada pengambilan biaya perjalanan ibadah haji (BPIH).
“Meski penarikan itu bisa dilakukan, tapi kami meminta untuk tidak dilakukan,” tutupnya.*