Hidayatullah.com–Seorang feminis dan mantan anggota parlemen Italia Daniela Santanche, membuat ulah dengan menyebut Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam sebagai seorang “penganut poligami dan pedofil” dalam sebuah debat di televisi.
Santanche tampil bersama dengan Presiden Islamic Center Milan, Ali Abu Schwaima, dalam debat masalah salib yang dipasang di ruang-ruang kelas sekolah Italia –yang pekan lalu dilarang oleh pengadilan HAM Eropa–, Ahad (8/11) di stasiun televisi swasta Canale 5.
“Muhammad adalah seorang poligamis dan pedofil karena ia memiliki sembilan istri, salah satunya berusia sembilan tahun, itu bukti sejarah,” kata Santanche, mantan anggota parlemen dari partai fasis National Alliance, yang sekarang menjadi pemimpin partai La Destra yang berhaluan kanan-jauh.
Tentu saja ucapan wanita itu membuat geram Schwaima dan penonton Muslim lainnya yang hadir.
“Mengapa kita tidak bicara hal yang serius, bukan tentang komentar Anda yang menjijikkan itu,” kata Schwaima.
Dasar keras kepala, wanita yang suka menggunakan pakaian seksi meski di acara resmi itu malah membalas, “Bagi kami, Muhammad adalah seorang pedofil.”
“Anda hanya menunjukkan kebodohan orang-orang seperti Anda, yang tidak memiliki argumen lain untuk digunakan,” jawab Schwaima.
Bukannya mereda dia malah terus berteriak, “Kami tidak akan pernah mendengarkan Muhammad, seorang poligamis dan pedofil.”
Apa yang dilakukan Santanche itu mendapatkan tanggapan dari komunitas Muslim Italia, Senin (9/11). Elzir Izidin, jurubicara UCOII, mengatakan, “Jika diperlukan untuk menyampaikan keluhan secara resmi, maka kami akan melakukannya. Karena kami perlu untuk mengatakan bahwa cukup sudah komentar semacam itu yang mengincar Nabi kami.”
“Ini adalah hasutan yang mengarah pada kebencian dan tidak dapat diterima. Kami akan mencari jalan apa yang bisa kami lakukan,” tambah Izidin.
Presiden Asosiasi Intelektual Muslim Italia Ahmad Gianpiero juga menyesalkan komentar Santanche.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
“Tuduhan yang disampaikan kemarin malam terhadap Nabi Muhammad tidak dapat diterima, dan hanya akan memicu pembalasan yang serupa dan permusuhan dari komunitas Muslim.”
Italia yang pernah dipimpin seorang fasis Benito Mussolini itu memang memiliki banyak politikus dan pejabat yang aneh. Mulai dari yang berlatar belakang artis porno hingga pengusaha yang korup. Santanche sendiri dikenal sebagai seorang politikus wanita yang senang mengacungkan jari tengahnya dan tidak sungkan memakai busana seksi sekalipun di acara resmi. [di/aki/hidayatullah.com]