Hidayatullah.com–Jaksa Turki meminta penangkapan 174 orang tentara Israel yang terlibat dalam serangan berdarah terhadap kapal Mavi Marmara yang menyebabkan 9 aktivis Turki syahid.
Kantor berita CNN Turki dalam situsnya melaporkan bahwa jaksa Istanbul, Akef Ekinci menulis surat kepada Kementerian Kehakiman, meminta penangkapan tentara Israel yang terlibat dalam serangan Mavi Marmara itu.
Namun ketika kantor berita Reuters menghubungi administrator situs tersebut untuk meminta penjelasan, dia menjawab tidak tahu mengenai permintaan jaksa Istanbul itu. Demikian dilansir IslamMemo (13/10/2011).
Sebelumnya, Turki menyatakan tekadnya untuk terus berusaha mengadili setiap orang Israel yang bertanggungjawab dalam serangan Mavi Marmara.
Ancaman Turki itu datang menyusul laporan PBB yang menyatakan bahwa Israel telah menggunakan kekuatan berlebihan dalam penyerangan kapal bantuan kemanusiaan untuk Jalur Gaza tersebut.
Sementara itu, Israel tidak mengungkapkan nama-nama prajuritnya yang terlibat dalam serangan berdarah itu. Jaksa Istanbul tersebut telah mengirimkan surat kepada pemerintah Israel untuk meminta nama-nama prajurit yang terlibat dalam serangan, namun tidak mendapat tanggapan.
Akan tetapi laporan Israel justru mengungkapkan bahwa intelijen Turki telah berhasil memperoleh akses ke nama-nama prajurit yang terlibat dalam serangan tersebut.*