Hidayatullah.,com–Remitansi atau jumlah kiriman uang dari TKI lebih dari Rp100 triliun per tahun.
“Jumlah itu 10 persen dari nilai APBN, menempati posisi kedua setelah pendapatan dari sektor migas,” kata Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat di Medan, Rabu (25/07/2012) dikutip Antara.
Jumhur menegaskan, pemerintah sangat berterima kasih dengan keberadaan TKI yang berjumlah sekitar enam juta orang dan tersebar di lebih dari 40 negara.
“Mereka membantu pemerintah mengatasi kemiskinan dan pengangguran. Roda perekonomian daerah pun bergerak dari remitansi itu,” katanya.
Data dari BNP2TKI menunjukkan perolehan devisa dari remitansi TKI yang bekerja di berbagai negara di kawasan Asia pada 2012 sampai dengan Mei mencapai Rp12 triliun.
Perolehan devisa dari remitansi TKI yang bekerja di negara-negara di kawasan Amerika, Timur Tengah, Afrika, Eropa, dan Australia pada 2012 sampai dengan Mei sebesar Rp28 triliun.
Dengan demikian secara keseluruhan perolehan devisa dari remitansi TKI pada pada 2012 sampai dengan Mei mencapai Rp40 triliun.
Menjelang musim cuti TKI musim lebaran selama dua minggu sebelum hingga dua minggu setelah lebaran, jumlah remitansi akan lebih besar lagi.*