Hidayatullah.com—Menteri Perdagangan dan Industri Mesir Hatem Saleh menyerus para pengusaha yang menghadiri konferensi komite pengarah untuk Kerjasama Ekonomi dan Perdagangan dari Organisasi Kerjasama Islam (COMCEC) di Turki untuk berinvestasi di Mesir.
Dalam rilis pers hari Rabu (10/10/2012) kementerian mengatakan bahwa Mesir merupakan tempat investasi yang menjanjikan, dengan lokasi geografi yang ideal ditambah keberadaan Terusan Suez, yang merupakan “koridor paling strategis dan penting yang menghubungkan Timur dan Barat.”
Ongkos produksi di Mesir juga rendah, kata pernyataan kementerian yang dikutip Egypt Independent (10/10/2012) itu.
Saleh menegaskan bahwa Mesir tertarik untuk meningkatkan kerjasama dengan negara-negara COMCEC melalui liberalisasi perdagangan, peningkatan investasi gabungan dan pertukaran keahlian terkait spesifikasi dan standar perdagangan makanan halal.
Menurut Saleh, negara-negara Islam harus membuat blok ekonomi dalam sistem global yang baru ini, tertutama karena negara-negara Islam kebanyakan masih tergolong negara berkembang, sementara perekonomian negara maju tidak berkembang.
“Mesir bersungguh-sungguh ingin berpartisipasi dalam seluruh forum dan kelompok ekonomi sebagai salah satu pemain paling berpengaruh dalam sistem ekonomi baik di tingkat regional maupun internasional,” kata Saleh.
Petemuan COMCEC ke-28 digelar di Istanbul, Turki, dimulai pada hari Rabu kemarin dengan peserta dari 57 negara anggota Organisasi Kerjasama Islam.*