Hidayatullah.com—Juru Bicara Kelompok ISIS Abu Muhammad al Adnani, dikabarkan terbunuh dalam sebuah serangan udara Rusia di provinsi Aleppo. Demikian dikutip media ISIS Amaq.
Pemerintah Rusia mengklaim Al Adnani terbunuh bersama 40 gerilyawan lain. Menurut ISIS, pria yang dijuluki AS “sang arsitek” itu tewas “dalam sebuah operasi untuk menghalau serangan militer terhadap Kota Aleppo.”
Selain Rusia, koalisi Negara Barat pimpinan Amerika Serikat juga melancarkan serangan udara ke kawasan tersebut.
Al-Adani antara lain ikut mendalangi serangan kecil-kecilan di Eropa dengan menggunakan pisau atau kendaraan bermotor seperti yang terjadi di Nice, Prancis, 14 Juli silam.
“Ia bertanggungjawab atas operasi eksternal ISIS,” ujar Jurubicara Kementerian Pertahanan AS, Peter Cook dikutip DW.DE, Kamis (01/09/2016).
“Kami masih meneliti keabsahan berita ini (kematian Abu Muhammad), serangan udara kali ini memang meletakkannya sebagai target. Dia merupakan kepala strategi yang telah meluncurkan berbagai operasi besar.
“Banyak yang telah direkrut oleh pemimpin ini untuk dijadikan anggota teroris. Serangan kali ini merupakan satu pukulan bagi kelompok militan ISIS, “kata Peter Cook dikutip BBC.
Selama dua tahun terakhir, Ia telah lantang menyuarakan serangan terhadap Barat, khususnya Prancis selain bertanggung jawab memastikan berbagai serangan terutama ketika bulan RamadHan.
Abu Muhammad Al-Adnani Asy-Syami dilahirkan pada 1977 di Taha Sobhi Falaha, utara Suriah dan merupakan antara pemimpin paling berkuasa serta berpengaruh dalam kalangan kepemimpinan tertinggi ISIS.
Pemimpin itu juga dianggap antara yang paling berbahaya dan memiliki pengalaman luas dalam kegiatan terkait terorisme.*