Hidayatullah.com–Suaranya amat merdu. Huruf demi huruf hijaiyah dia bunyikan dengan makhroj yang tepat dan detail. Itulah suara Mu’min Hawas (23), pemuda asli Gaza, Palestina ini membuat jatuh hati ribuan rakyat Malaysia.
Pasalnya, sejak pertengahan tahun 2016, Mu’min Hawas menjadi Imam tetap di Masjid Jum’atu Na’im, Kuala Lumpur yang berdiri sejak tahun 1995 dan berkapasitas lebih dari 1.500 jama’ah.
“Tugas saya di Masjid adalah; menjadi Imam, Qori’, pengajar tajwid dan tilawah,” katanya kepada The Palestinian Information Center (PIC) berbahasa Arab, Senin (31/10/16).
Mu’min Hawas bersal dari Hay Zaitun di Jalur Gaza, Palestina. Sebenarnya, masyarakat Gaza sangat merindukan masa-masa indah shalat di belakangnya, sebelum panggilan dakwah memaksanya berkeliling ke banyak negara.
Mu’min Hawas menyelesaikan program sarjananya di salah satu Universitas di Gaza. Dalam konsentrasi qiro’ah Al-Qur’an, beliau berguru langsung kepada Ulama-Ulama terkemuka si Gaza.
“Sekarang dalam proses pembangunan pesantren menghafal Al-Qur’an di negeri Malaysia,” terang Qori’ utusan al-Markaz al-Falistini lil Qurro’ di Gaza ini.*/MR Utama