Hidayatullah.com—Sebuah kejadian di Jerman lebih dari 100 tahun lalu bisa dianggap sebagai bagian penting dari sejarah kehidupan presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump.
Sejarawan Roland Paul menemukan bahwa sebuah surat resmi bertanggal Februari 1905 isinya memerintahkan agar kakek dari Donald Trump dideportasi ke luar wilayah Kerajaan Bavaria, yang sekarang menjadi salah satu negara bagian di Jerman.
Terpikat dengan maraknya perburuan emas di berbagai daerah di Amerika Serikat, Friedrich Trump lantas pindah ke Amerika dari Kallstadt, yang sekarang berada di wilayah Rhineland-Palatinate- pada usia 16 tahun, lansir Euronews Senin (21/11/2016). Namun, dia lalai melaporkan kepindahannya itu.
Dua puluh tahun kemudian, pada 1905, dia menulis surat kepada Pangeran Luitpold, bangsawan penguasa wilayah Bavaria, untuk meminta izin agar diperbolehkan pulang ke kampung halamannya untuk selamanya.
Para pejabat ketika itu dikabarkan menolak permohonannya, karena dia gagal memenuhi kewajiban masuk dinas kemiliteran.
Dia dan istrinya akhirnya kembali ke Amerika Serikat pada Juli 1905, saat wanita itu hamil tiga bulan ayah dari Donald Trump.*