Hidayatullah.com–Ratusan masjid di seluruh Inggris membuka pintu kepada rakyat lokal sebagai bagian inisiatif menangani kesalahpahaman tentang masyarakat Islam dalam proyek bernama #VisitMyMosque.
“Tak ada tembok. Tak perlu visa. Semuanya dibolehkan masuk,” demikian undangan yang disebar Dewan Muslim Inggris, MCB, beberapa hari sebelum digelar hari berkunjung ke masjid sebagaimana dikutip BBC.
Lebih 150 masjid bergabung proyek #VisitMyMosque yang turut menarik perhatian banyak pengunjung, kemarin.
Fathimatuz Rofe -relawan yang membantu kegiatan Visit My Mosque- mengatakan dirinya tak memperkirakan banyaknya tamu yang mengunjungi Masjid Raya London Timur.
“Kami tentu senang menerima banyak kunjungan. Ini adalah kehormatan yang besar bagi kami,” ujar Rofe.
Di luar anggota masyarakat non-Muslim kebanyakan, yang juga ikut dalam kegiatan ini adalah ketua Partai Buruh yang beroposisi, Jeremy Corbyn, yang mengunjungi Masjid Finsbury Park, London.
“Bangga bisa berkunjung ke Masjid Finsbury Park. Komunitas Muslim memberikan konstribusi yang luar biasa bagi Inggris,” kata Corbin melalui akun Twitter, seraya membubuhkan tanda pagar #VisitMyMosque.
Kampanye anjuran Dewan Muslim Inggris (MCB) bertujuan untuk menjawab segala persoalan semua pengunjung terlepas dari agama dan ras.
“Tujuannya adalah untuk mengeratkan hubungan antara orang Islam dan masyarakat setempat. Kami ingin menciptakan dialog dan bukan perdebatan. Tujuan Anda adalah untuk menang ketika berdebat, namun jika berdialog, kita bisa berbagi kepercayaan agama masing-masing,” kata juru bicara MCB, adrees Sharif.
Sebagaimana diketahui, jumlah masjid yang bergabung proyek itu juga meningkat hampir dua kali lipat dibandingkan 82 tahun lalu.
Kampanye #VisitMyMosque itu diluncurkan susulan peningkatan serangan kejahatan kebencian terhadap orang Islam setelah referendum Brexit pada Juni lalu.*