Hidayatullah.com—Pihak berwenang menyita lebih dari 550 metrik ton narkotika ilegal di Jerman tahun ini. Jumlah itu mencerminkan kenaikan tajam impor kokain hanya dalam kurun waktu beberapa tahun.
Hari Selasa (7/3/2017) pihak berwenang Jerman mengatakan bahwa mereka khawatir dengan kenaikan impor kokain ke negaranya. BKA, badan invetigasi kepolisian nasional Jerman yang kurang lebih mirip dengan FBI di Amerika Serikat, mengumumkan bahwa mereka telah menyita 576 metrik ton kokain tahun lalu, dan itu hanya dari hasil temuan paket narkoba berbobot 50 kilogram ke atas, lapor Deutsche Welle.
Jumlah itu merupakan peningkatan tajam dari tahun 2015, ketika BKA menyita 416 metrik ton kokain. Jumlah sitaan tahun 2015 itupun merupakan peningkatan tajam dari hasil sitaan tahun 2014 yang mencapai 335 metrik ton.
BKA mengaku cemas melihat “peningkatan dramatis” perdagangan kokain di Jerman.
Sekitar 75 persen kokain dunia berasal dari Kolombia. Kokain itu biasanya diselundupkan ke Amerika Serikat sebelum kemudian dikirim ke berbagai belahan dunia secara rahasia dalam konteiner yang disamarkan dalam barang-barang lain. Biasanya kokain-kokain itu masuk ke Jerman melalui pelabuhan besar di Hamburg atau dari Amsterdam dan Rotterdam di Belanda.*