Hidayatullah.com–Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu dan rekannya dari Qatar, Khalid bin Muhammad Al-Attiyah, menandatangani perjanjian bilateral mengenai kerjasama teknis militer di sela-sela kunjungan Shoigu ke Doha. Demikian lapor Middle East Monitor, Kamis (26/10/2017).
Shoigu tiba ke Doha kemarin sebagai kunjungan resmi pertamanya ke negara Teluk, di mana ia dijadwalkan bertemu dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim Bin Hamad Al-Thani, untuk membahas masalah keamanan global dan regional.
Kantor Berita Rusia, Sputnik melaporkan bahwa eksportir senjata, Rosoboronexport, sebagai perwakilan negara Rusia dan Kementerian Pertahanan Qatar menandatangani memorandum dan perjanjian kerangka kerja di sektor pertahanan di hadapan Shoigu dan rekannya.
Al-Attiyah baru-baru ini mengumumkan negara itu berminat dalam kerjasama dengan Rusia di sektor pertahanan, terutama dalam teknologi modern Rusia. “Doha ingin membeli teknologi Rusia dalam produksi sistem pertahanan udara,” katanya
Dalam sejarahnya, Qatar biasa membeli persenjataan AS, di mana pada tahun 2015 Qatar berada di peringkat pertama di dunia dalam hal dana yang dikeluarkan untuk pembelian persenjataan dan peralatan militer buatan AS .
Baca: Turki-Rusia Sepakat Mengenai Teknis dalam Pembelian Rudal S400
Kunjungan ini berlangsung setelah kunjungan Emir Qatar ke Moskow beberapa bulan yang lalu di mana ia bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, dan membahas situasi di Timur Tengah serta masalah energi regional. Sebelum kunjungan ini, Menteri Luar Negeri Qatar mengadakan pembicaraan dengan rekannya, Sergei Lavrov.
Awal tahun ini, Putin mengadakan beberapa percakapan telepon dengan Emir Qatar, yang terakhir pada bulan Juli lalu, di mana ia menekankan pentingnya normalisasi situasi di Doha. */Abd Mustofa