Hidayatullah.com—Pemerintah Gambia berencana melelang barang-barang mewah yang pernah dimiliki mantan presiden Yahya Jammeh, seperti pesawat dan mobil, lapor AFP.
Jammeh –yang selalu menenteng tasbih dan kerap difoto membawa kitab al-Qur`an– terpaksa mengasingkan diri ke luar negeri, setelah kalah dalam pemilu Desember 2016 tetapi enggan meletakkan jabatan.
Saat hengkang dari Gambia, dia meninggalkan lima pesawat dan 30 mobil mewah termasuk Rolls-Royce dan Bentley, serta empat kavling tanah, lapor AFP seperti dilansir BBC Jumat (29/8/2018).
Tahun lalu pemerintah Gambia berharap bisa mengumpulkan uang jutaan dolar dari penjualan aset-aset Jammeh, yang kemudian akan diinvestasikan dalam sektor kesehatan dan pendidikan.
“Apa yang sekarang kami lakukan sebagai pemerintah adalah mendesain sebuah portal web di mana seluruh aset (Jammeh) akan dimuat,” kata Lamin Camara, sekretaris permanen di Kementerian Keuangan kepada AFP.
Namun, pemerintah belum memastikan kapan pelelangan akan digelar.*