Hidayatullah.com–Sekitar 12,5 juta Muslim telah terbunuh dalam perang selama 25 tahun terakhir, seorang pakar Turki mengatakan Sabtu seperti yang dilaporkan Daily Sabah. Berbicara di sebuah konferensi di Istanbul, Refik Turan, kepala Masyarakat Sejarah Turki, mengatakan bahwa sepanjang sejarah manusia telah berperang dan perang adalah fakta kehidupan yang tak terhindarkan.
“Biasanya perang adalah antara dua negara, tetapi ada perang di dalam negeri juga. Hasil perang tidak dapat diprediksi. Perang adalah fakta hidup kita,” katanya di konferensi “Perang Dunia, Turki dan Suriah dalam Perjuangan Tanpa Akhir untuk Kekuasaan.”
“Menurut sebuah penelitian baru-baru ini, jumlah Muslim yang terbunuh dalam konflik dan perang di dunia dalam 25 tahun terakhir telah mencapai 12,5 juta. Ini hampir sama dengan korban dalam sebuah Perang Dunia.”
Turan juga mengatakan bahwa AS, Rusia, dan Iran tidak menginginkan perdamaian di Suriah, dan hasilnya jelas.
“Turki menangani 80 persen [masalah] di Suriah. Tidak ada yang memiliki potensi semacam ini. Setelah teroris dibersihkan dari Manbij, sinar [harapan] akan menerangi seluruh Suriah.”
Suriah telah terperangkap dalam perang saudara yang ganas sejak 2011 ketika rezim Assad menindak keras protes pro-demokrasi dengan keganasan yang tak terduga.
Sejak itu, ratusan ribu orang tewas dalam konflik itu, menurut PBB.*