Hidayatullah.com—Lebih dari 1.000 orang turun ke jalan menyusuri ibukota Bosnia, Sarajevo, menuntut pemerintah mundur karena tidak becus menangani pandemi Covid-19.
Para demonstran memblokir arus lalu lintas di sebuah jalan di jantung kota Sarajevo, sementara ratusan lainnya ikut berunjuk rasa dari kendaraan-kendaraan mereka, membunyikan klakson mobil sambil berkeliling kota.
Para peserta unjuk rasa tampak menggunakan masker dan membawa sejumlah tulisan yang antara lain berbunyi “Jangan main-main dengan nyawa kami” dan “Mundur!”
Dilansir The Guardian Jumat (6/4/2021), pihak berwenang mengatakan 99 orang meninggal dunia kurun 24 jam terakhir, rekor tertinggi di negara berpenduduk 3,3 juta jiwa itu.
Bosnia sejauh ini melaporkan total sekitar 7.000 kematian Covid-19, angka kematian perkapita termasuk yang tertinggi di kawasan Eropa.*