Hidayatullah.com—Seorang wanita berusia 63 tahun di Zimbabwe menggugat kepala kepolisian dan Menteri Dalam Negeri atas serangan yang dilakukan oleh polisi yang bertugas menegakkan aturan lockdown Covid-19.
Lydia Chapalapata, warga yang tinggal di Nkulumane di Bulawayo, mengatakan bahwa sejumlah petugas memukulnya dengan pentungan ketika dia antre untuk membeli makanan.
Dia menuntut kompensasi $3 juta untuk luka-luka yang dialaminya dan perawatan yang dijalaninya setelah insiden itu.
Chapalapata memasukkan nama Kepala Kepolisian Godwin Matanga dan Menteri Dalam Negeri Kazembe Kazembe sebagài pihak yang harus bertanggung jawab.
Dia juga menyebut secara khusus petugas yang mengatakan kepadanya bahwa dirinya tidak punya hak ketika pemukulan terjadi.
Belum akan komentar dari pihak-pihak yang bersangkutan perihal kasus itu, lansir BBC Kamis (10/6/2021).
Kepolisian Zimbabwe sebelumnya juga pernah dituding bersikap brutal terhadap warga.*