Hidayatullah.com—Anggota-anggota dari Karen National Liberation Army, kelompok bersenjata bentukan etnis minoritas Karen, telah menyerang dan menduduki sebuah pos militer di Myanmar dekat perbatasan Thailand.
Dilansir media lokal, pertempuran yang terjadi hari Selasa (27/4/2021) itu mengakibatkan sejumlah kematian.
Kepada Reuters seorang jubir pemberontak Karen mengatakan kelompok itu masih menghitung berapa jumlah orang yang terluka dan tewas akibat baku tembak antara pasukan Karen dengan militer Myanmar.
Karen National Liberation Army merupakan sayap politik Karen National Union. Mereka mengangkat senjata melawan tentara pemerintah Myanmar sejak 1949. Kaum nasionalis dari etnis minoritas Karen menginginkan sebuah negara merdeka.*