Hidayatullah.com—Lebih dari 44.000 orang saat ini dinyatakan hilang di berbagai penjuru Afrika, kata International Committee of the Red Cross (ICRC) dalam sebuah pernyataan menandai International Day of the Disappeared.
Sekitar 45% dari mereka yang hilang adalah anak-anak, dan 82% berasal dari hanya tujuh negara yang mengalami konflik bersenjata, kata ICRC.
Nigeria menyumbang lebih dari setengah jumlah orang hilang di Afrika. Sekitar 24.000 orang terdaftar hilang di negara itu.
Negara-negara lain dengan jumlah orang hilang yang tergolong tinggi yaitu Ethiopia, Sudan Selatan, Somalia, Libya, Republik Demokratik Kongo dan Kamerun.
ICRC mengatakan benua itu mengalami peningkatan jumlah orang hilang pada tahun lalu sebagai akibat dari konflik bersenjata dan beragam kekerasan lainnya, lansir BBC Senin (30/8/2021).
Pembatasan Covid-19 menghambat upaya untuk menemukan korban dan menyatukan kembali mereka dengan keluarganya, tetapi ICRC menegaskan bahwa orang hilang bukanlah orang yang terlupakan.*