Hidayatullah.com—Perdana Menteri Iraq Haidar Al-Abadi mengklaim memiliki informasi kredibel tentang rencana serangan ISIS/ISIL di Amerika Serikat dan Paris, namun hal itu diragukan oleh pejabat Gedung Putih.
Dilansir Aljazeera, Ben Rhodes salah satu penasihat bidang keamanan Presiden AS Barack Obama mengatakan bahwa AS belum mengkonfirmasi adanya ancaman spesifik.
“Apa yang kami katakan secara konsisten kepada Iraq adalah jika mereka memiliki informasi yang berkaitan dengan aktivitas teroris atau rencana teroris, maka mereka dapat dan harus membaginya dengan intelijen dan penegak hukum kami,” kata Rhodes yang sedang terbang bersama Obama dengan pesawat kepresidenan dari New York.
“Kami tentu pasti menanggapi serius informasi yang mereka tahu,” imbuhnya.
Sementara itu pihak keamanan Prancis mengatakan tidak memiliki informasi yang dapat mengkonfirmasi mengklaim PM Abadi, kata seorang pejabat Prancis yang tidak ingin diungkap identitasnya.
Associated Press mengaku sejumlah pejabat Prancis menghubungi kantor beritanya untuk mengatakan bahwa setahu mereka tidak ada rencana serangan seperti itu oleh ISIS/ISIL.
Pesawat-pesawat tempur Amerika Serikat dan Prancis beberapa hari belakangan gencar menggempur target ISIS/ISIL di Suriah, setelah sebelumnya hanya memusatkan serangan udara mereka atas kelompok itu yang menguasai sebagian wilayah Iraq.*