Hidayatullah.com — Rumah dua keluarga Muslim India dibakar setelah seorang pria Hindu dan teman-temannya mengancam mereka agar meninggalkan desa dengan mengatakan bahwa mereka tidak ingin ada Muslim yang tinggal di daerah itu. Insiden itu terjadi di distrik Khandwa Madhya Pradesh, India.
Menurut polisi Khandwa, India, properti tiga keluarga diserang, dua Muslim dan satu Hindu, pada Kamis malam. Serangan itu diduga dilakukan oleh Bunty Upadhyay, yang tinggal beberapa meter dari keluarga korban, Muslim Mirror melansir pada Senin (25/01/2022).
हरिद्वार हेट स्पीच का असर MP में दिखने लगा है।
खंडवा शहर के गणेश तलाई इलाके के शौकत अली का घर और सलीम बेग का ऑटो मुहल्ले के बंटी उपाध्याय और उसके साथियों ने सिर्फ इसलिए जला दिया क्योंकि वह मुस्लमान है।
पहले उन्हें पलायन की धमकी भी दी थी, कोतवाली PS में FIR दर्ज़। @DGP_MP
1/4 pic.twitter.com/b80IjBhqpM
— काश/if Kakvi (@KashifKakvi) January 21, 2022
The Indian Express melaporkan bahwa kasus itu berawal setelah Upadhyay menyerang Shaukat, pemilik salah satu rumah.
Upadhyay kemudian ditangkap atas pengaduan Shaukat. Setelah itu, Shaukat dan keluarganya pindah ke Indore untuk menyelamatkan diri dari serangan semacam itu.
Lima belas hari kemudian, ketika Bunty keluar dari penjara dengan jaminan, dia diduga membakar tiga rumah, termasuk rumah Shaukat. Dia juga diduga memukuli saudara perempuan Shaukat, Kamroon Bi dengan pipa karet.
“Setelah keluar dari penjara pada 20 Januari, Bunty pertama menyerang Kamroon Bi dengan pipa karet dan kemudian membakar rumah. Dia juga memukuli dua wanita lain.” kata Akeela Bi. Dia lebih lanjut menuduh bahwa Upadhyay dulu terus-menerus meminta mereka untuk pindah dari daerah itu, dengan mengatakan “tidak ada tempat bagi umat Islam di sana”.
Polisi telah mendaftarkan FIR terhadap Upadhyaya dan upaya sedang dilakukan untuk menangkapnya.*