Hidayatullah.com–Para pemimpin militer Mali mengusir duta besar Prancis atas apa yang mereka gambarkan sebagai komentar “keterlaluan” tentang pemerintah transisi.
Joel Meyer diberi waktu 72 jam untuk meninggalkan Mali, lansir BBC Senin !31/1/2022).
Menteri Luar Negeri Prancisa Jean-Yves Le Drian pada hari Jumat lalu mengatakan junta militer Mali itu “tidak sah” dan di luar kendali.
Prancis belum lama ini mengancam akan menarik pasukannya keluar dari Mali, di mana mereka memerangi milisi-milisi Muslim.
Negara-negara Barat khawatir tentang penggunaan tentara bayaran asal Rusia oleh Mali untuk menghadapi kelompok-kelompok bersenjata di negara itu,
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Menteri Luar Negeri Mali Abdoulaye Diop pekan lalu mengatakan bahkan jika iblis mengulurkan tangannya, Mali akan mengambilnya.*