Hidayatullah.com–Patung Tiga Mojang Harapan Indah Bekasi merupakan simbol yang menegaskan betapa kuatnya misionaris di Bekasi. Hal ini disampaikan Ketua Front Anti Pemurtadan Bekasi (FAPB) Ustad Abu Al-Izz ketika ditanya tentang motivasi umat Islam Bekasi yang meminta pembongkaran patung tersebut.
“Patung itu simbol yang menegaskan betapa kuatnya misionaris di Bekasi. Untuk itu kami mendesak dibongkar,” ungkapnya
Aktivitas misionaris yang menjadi pemicu kekisruhan di Bekasi akhir-akhir ini, menurutnya, terekspresi dengan keberanian mereka membuat dan membangun simbol-simbol, seperti Patung Tiga Mojang, yang menjadi simbol kemenangan mereka, dan kegiatan menggencarkan pembangunan gereja.
“Patung itu simbol kemenangan misionaris di Bekasi, untuk menandakan wilayah tersebut milik mereka,” ucap Abu Al-Izz.
”Secara geografis Kota Harapan Indah dekat dengan Jakarta. Jika melihat pola-pola mereka selama ini, ada indikasi mereka melakukan penguasaan wilayah melalui metode desa mengepung kota,” tambahnya.
Sebagaimana diketahui, Patung 3 Mojang di Perumahan Kota Harapan Indah, Bekasi memicu keresahan umat Islam Bekasi dan meminta agar patung yang dibuat oleh Nyoman Nuarta ini dibongkar.
Sebelumnya, Walikota Bekasi Mochtar Mohamad juga sudah meminta pengembang perumahan membongkar patung tersebut. Patung 3 mojang yang dipersoalkan tersebut adalah patung yang dibuat oleh pengembang perumahan Kota Harapan Indah.
Patung itu berada tepat di pintu masuk menuju perumahan Kota Harapan Indah Patung, setinggi 15 meter menampilkan 3 wanita. [bil/hidayatullah.com]