Hidayatullah.com–Prihatin dengan masalah kemiskinan dunia, sebanyak 300 tokoh gereja yang tergabung dalam forum lintas denominasi gereja se-dunia, membahas penanggulangan kemiskinan dunia di Manado, Sulawesi Utara (Sulut).
Dalam acara yang sedianya digelar hingga (7/10/2011) mendatang ini, juga akan dibahas perkembangan kekristenan di dunia.
“Kami berencana menelaah kecenderungan global yang mengubah Kekristenan, mendengarkan laporan perkembangan dan perjuangan gereja di beberapa bagian dunia, dan mendiskusikan bagaimana persekutuan kami bisa diperkuat,” kata Pendeta Wesley Granberg-Michaelson, salah seorang panitia dari Reformed Church di Amerika, seperti dikutip Vivanews.
Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama RI, Saur Hasugian, seperti dirilis Mediaindonesia, menyambut baik konsolidasi dan komunikasi Kristen dunia di Manado ini.
Dia mengatakan, forum ini diselenggarakan di saat dunia sedang menghadapi banyak permasalahan kehidupan berat dan kompleks. Di berbagai belahan dunia masih sangat banyak masyarakat atau anak manusia hidup miskin dan termarjinalkan, kebodohan, keterbelakangan, ketidakadilan, dekadensi moral, dan kekerasan.
“Saya menyambut baik atas penyelenggaraan forum ini, bukan karena diselenggarakan di Kota Manado, tetapi forum ini memiliki tekad dan semangat untuk turut memikirkan, menggumuli dan mendoakan agar semua manusia dapat hidup dengan baik, tenang dan sejahtera lahir bathin. Forum ini juga menjadi motivasi kuat kepada gereja-gereja di Indonesia untuk mau dan mampu hidup bersama, berdampingan dan rukun,” ujarnya seperti ditulis media Kristen, Reformata.*