Hidayatullah.com–13 Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) berbasis massa Islam secara resmi mengukuhkan berdirinya Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI).
Ke-13 ormas yang tergabung dalam LPOI itu ialah, Nahdlatul Ulama, Persis, Al Irsyad Al Islamiyah, Al Ittihadiyah, Mathlaul Anwar, Arrabithah Al Alawiyah, Al Wasliyah, Adz Dzikra, Syarikat Islam Indonesia, Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Ikatan Dakwah Indonesia (IKADI), PERTI, Dewan Dakwah Islamiyah.
Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj sebagai ketuanya.
Menurut Aqiel Siradj, lembaga ini dibentuk sebagai antisipasi terhadap ormas-ormas yang dianggap radikal dan untuk melawan kekuatan yang ingin merongrong NKRI.
“Lembaga ini dibentuk untuk memperkuat NKRI, mencapai Islam yang rahmatan lil alamain. Lembaga ini juga menolak segala kekerasan dengan alasan apapun. Saya tidak mengatakan pada ormas tertentu,” ucap Ketua Umum LPOI KH Said Aqil Siroj dalam sambutannya saat pengukuhan LKOI di Kantor PBNU, Jl. Kramat Raya 164, Jakarta Pusat, Jumat (01/06/2012).
Dalam LKOI ini Ormas Muhammadiyah tidak tergabung. Saat disinggung mengenai hal itu, KH Said Aqil Siroj mengaku tidka tahu-menahu. “Seharusnya kalian (wartawan) yang bertanya kepada mereka,” imbuhnya.
Pembentukan lembaga ini, tambah Said, di dasari atas keimanan atau ukuwah islamiyah dan kebangsaan atau wathaniyah.
“Keduanya harus berjalan selaras. Kalau salah satunya saja yang dilakukan bisa terbentuk Islam radikal atau islam yang sekuler,” imbuh Said.
Saat disinggung apakah ini untuk membuat tandingan organisasi yang pro syariah, Said enggan berkomentar banyak. Dirinya hanya mengatakan, ”Lembaga ini bukan untuk menandingi siapa-siapa, hanya untuk menjaga keutuhan NKRI dan mencegah kekerasan atas nama agama,” pungkasnya.
Bertemu presiden
Sementara itu, situs resni NU, mengatakan, ormas-ormas ini bertemu Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj untuk merencanakan pertemuan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Pada tanggal 7 Juni 2011, utusan ormas tersebut bertemu Presiden di Istana. Pada tanggal 5 Agustus 2011, terbentuk tim berjumlah sembilan orang untuk membahas nama, logo, visi dan misi serta alamat sementara.
Pada tanggal 21 Oktober 2011 dideklarasikan berdirinya Lembaga Persahabatan Ormas Islam Indonesia, susunan pengurus, logo dan visi, misi, serta alamat kantor.*/Niesky