Hidayatullah.com-Ketua Front Pembela Islam (FPI) Kota Batam, Zaini Dahlan mengaku tetap akan memperjuangkan penutupan Tempat Hiburan Malam (THM) selama Bulan Ramadhan. FPI juga mengaku akan menggelar aksi demo untuk mendesak aspirasi tersebut.
“Besok, (hari Kamis ini,red) kita akan mendemo DPRD Kota Batam,” kata Zaini, seperti dilansir Haluan.
FPI sudah memasukkan surat ke DPRD Kota Batam. Terkait permintaan rapat dengar pendapat untuk menyampaikan aspirasi penutupan THM selama Ramadhan.
“Surat sudah kita masukkan, tapi tidak ada respon dari DPRD Kota Batam,” ungkap Zaini.
FPI Kota Batam, jelas Zaini, akan terus berupaya mendesak pihak-pihak terkait untuk melakukan penutupan THM selama Ramadhan. Terutama Pemko Batam untuk dapat merubah keputusan wajib tutup THM hanya 9 hari.
“Kita menginginkan agar keputusan tutup hanya selama 9 hari dapat diubah menjadi tutup total selama Ramadhan,” pungkasnya.
Kontraversi kebijakan Pemerintah Kota Batam soal buka tutup tempat hiburan malam telah mendorong tanggapan beragam di masyarakat. Jika Front Pembela Islam (FPI) mendesak agar menutup semua THM selama bulan suci Ramadhan, maka Forum Pengembangan Pariwisata dan Sosial (PPS) Kota Batam menilai keputusan itu sangat realistis.
“Menurut kami (PPS) keputusan walikota itu win-win solution dan realistis. Karena mengakomodir dua katub aspirasi, setuju dan tidak setuju buka THM selama Ramadhan,” kata Sekretaris Forum PPS, Jalil Latief, Rabu (18/07/2012).*