Hidayatullah.com– Hizbut-Tahrir Indonesia akan menyelenggarakan Konferensi Perempuan Internasional di Jakarta. Acara bertajuk ”Khilafah: Melindungi Perempuan dari Kemiskinan dan Eksploitasi” akan diadakan tanggal 22 Desember nanti.
Konferensi ini akan mengumpulkan para pembicara dan 1500 peserta dari seluruh dunia untuk membahas penyebab kondisi menyedihkan dari kemiskinan dan eksploitasi ekonomi yang dihadapi kaum perempuan di dunia Islam dan seluruh dunia.
“Hari ini di seluruh dunia Islam, jutaan kaum perempuan berjuang setiap harinya untuk menyambung hidup. Derita kemiskinan telah memaksa mereka untuk mencari pekerjaan di luar negeri dan kerap menghadapi pelecehan berat. Sebagian lainnya bahkan dipaksa masuk pada pekerjaan dengan kondisi mirip perbudakan sekedar untuk sesuap nasi bagi keluarga mereka, atau dibiarkan mengemis di pinggir jalan,” demikian ungkap Nazreen Nawaz, perwakilan perempuan dari Kantor Media Pusat Hizbut Tahrir dalam rilisnya.
“Sistem Kapitalis beracun yang didasarkan pada ekonomi pasar bebas dan model keuangan berbasis riba ini, telah melahirkan kesenjangan massal dalam kesejahteraan, menggiring kaun perempuan di seluruh dunia pada jurang kemiskinan dan eksploitasi ekonomi, termasuk jutaan perempuan yang hidup di negeri-negeri Barat dan negara-negara yang merayakan pertumbuhan ekonomi tinggi seperti China, India, Turki dan Brazil”.
Konferensi ini akan mengumpulkan tokoh-tokoh perempuan di seluruh dunia untuk mempresentasikan Khilafah sebagai satu-satunya model pemerintahan yang mampu mengakhiri kondisi menyedihkan dari beban kesejahteraan dan eksploitasi.*