Hidayatullah.com–Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) berencana mengundang tokoh-tokoh Islam nasional dalam acara Kongres Mujahidin IV 23-25 Agustus 2013 mendatang di Islamic Center Az-Zkikra Sentul, Bogor, Jawa Barat.
“Dalam rangkaian kongres kami akan mengundang tokoh-tokoh Islam dalam temu nasional untuk berdiskusi membahas persoalan Indonesia,” kata Irfan S. Awwas, Ketua Lajnah Tanfidziyah MMI saat bersilaturrahim dengan Jurnalis Islam Bersatu (JITU) di kantor MMI Jabodetabek, Pamulang, Tangerang Selatan, kemarin malam.
Tentu, kata Irfan, solusi yang ditawarkan pada temu nasional para tokoh-tokoh Islam ini diarahkan sesuai dengan prinsip-prinsip syariat Islam. Selama ini, lanjutnya, seakan-akan hanya golongan sekuler nasionalis saja yang berhak menentukan arah Indonesia ke depan.
“Umat Islam harus berani secara terbuka untuk berdialog ilmiah dengan menyodorkan syariat Islam sebagai solusi,” jelasnya.
Rencananya tokoh-tokoh Islam yang diundang MMI adalah KH Cholil Ridwan, Habib M. Rizieq Syihab, Ustadz Arifin Ilham, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafi’ie, Prof Ahmad Mansur Suryanegara, Dr Hamid Fahmy Zarkasyi, Din Syamsuddin, MS Ka’ban, Hasyim Muzadi, Prof Roem Rowi, Tuti Alawiyah, Khofifah Indar Parawangsa, dan lain sebagainya.
Selain Irfan S. Awwas, sejumlah tokoh MMI juga turut hadir dalam silaturrahim dengan JITU, seperti Ustadz M. Thalib, Amir MMI dan Abu Jibriel. Sementara mewakili JITU, Surya Fachrizal Ginting, Ketua Umum JITU, Ubay Salman, Ketua Dewan Syura, Ibnu Syafa’at, Ketua Divisi Pendidikan dan Pelatihan, dan Ades Satria Sugestian. JITU merupakan organisasi profesi jurnalis yang penggurus dan anggotanya berasal dari berbagai media massa, baik media Islam maupun media umum.*