Hidayatullah.com—Organisasi Muhammadiyah akan punya hajat besar, yakni menyelenggarakan Muktamar ke-48. Kegiatan organisasi massa terbesar di Indonesia ini akan dihelat di Surakarta, Jawa Tengah.
Sebelumnya, Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Prof. Sofyan Anif, M.Si, selaku Tim Tuan Rumah menyampaikan kesiapan acara ini. Kesiapan Muktamar yang sudah direncanakan mulai dari akomodasi, hotel, sarana dan prasarana, relawan, dan tim kesekretariatan.
“Dengan penetapan ditiadakan penggembira, keputusan Tanwir menjadi lebih ringan, karena dulu diperkirakan kurang lebih satu jutaan dan sekarang hanya 1500an. UMS siap menyongsong Muktamar di Surakarta, tinggal yang perlu akselerasi adalah kesiapan di bidang IT,” papar Sofyan dikutip laman resmi UMS.
Hal ini dikarenakan perubahan sistem pemilihan, yang sebelumnya dilakukan secara langsung di lokasi Muktamar. Setelah keputusan Tanwir jilid II ini, memutuskan pemilihan dilaksanakan dengan e-voting.
Namun dalam mempersiapkan kelancaran Muktamar, mengingat agenda ini tidak hanya di Surakarta, namun juga di klaster masing-masing daerah. UMS melakukan koordinasi dengan beberapa pihak, seperti tim e-voting UAD dan UMY dalam melaksanakan pemilihan secara e-voting.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
“Bahkan titik-titik di Edutorium sudah di survei berkenaan dengan jaringan yang digunakan selama Muktamar berlangsung,” tegas Rektor UMS.
Dalam Tanwir ke II, diputuskan bahwa Muktamar Muhammadiyah akan diikuti oleh anggota Tanwir, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah, dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah se-Indonesia.*