Hidayatullah.com– Sebuah video beredar di media sosial menayangkan kasus penyerangan terhadap seorang imam masjid saat sedang memimpin shalat berjamaah. Berdasarkan informasi awal diterima hidayatullah.com, peristiwa itu terjadi pada Kamis (01/12/2022) di sebuah masjid.
“Pasca Acara Kerutan di Wajah Rambut Putih di GBK, kembali terjadi pemukulan terhadap IMAM MASJID, saat sholat Maghrib. Kejadian Kamis, 1 Des 2022 Masjid Rahman RT 04/RW 07 Jatiwaringin,” bunyi tulisan yang mengiringi video tersebut diterima hidayatullah.com pada sebuah grup WhatsApp jamaah masjid di Jakarta, Jumat malam (02/12/2022).
Setelah warganet mengirimkan video tersebut, warganet lainnya mengirimkan foto seorang pria berbaju batik yang rambutnya tampak memutih sebagian.
“Ini pelakunya pemukulan imam masjid,” tulis warganet tersebut.
Pantauan hidayatullah.com, dalam tayangan yang diambil dari rekaman CCTV itu tampak detik-detik sebelum kejadian penyerangan terhadap imam masjid itu.
Awalnya, suasana di masjid itu tampak tenang. Terlihat sejumlah jamaah sedang menunaikan shalat sunnah qabliyah, sementara jamaah lainnya tampak duduk seperti sedang berzikir atau mengaji.
Tampak pelaku yang mengenakan celana hitam, batik cokelat, tanpa berpeci, berdiri cukup dekat dari imam masjid. Gelagat pelaku terlihat aneh dalam tayangan itu. Ia berdiri dengan gestur seperti orang yang tidak tenang. Tapi tidak ada yang mencurigainya.
“Saya enggak tahu (kalau mau ada kejadian itu),” terdengar suara seorang pria yang diduga saksi mata dalam kejadian itu, saat menyaksikan ulang video tersebut.
Kemudian, masih dalam tayangan itu, tampak imam masjid sudah selesai shalat sunnah, lalu bergegas bangkit dan maju ke mihrab. Sementara seorang petugas masjid mengumandangkan iqamat tanda shalat berjamaah siap dimulai. Jamaah lainnya segera merapat dan merapikan shaf.
Situasi masih berlangsung normal. Imam bertakbiratul ihram, diikuti para jamaah. Begitu pula pelaku yang juga bertakbiratul ihram, menempati shaf terdepan alias persis di belakang imam shalat.
Sekitar 20 detik setelah bersedekap, tiba-tiba pelaku langsung bergerak maju menyerang imam shalat. Mulanya pelaku mendorong sang imam sampai terdesak di dinding mihrab, lalu pelaku melayangkan tangannya ke arah wajah sang imam yang tampak kaget mendapatkan serangan tiba-tiba.
Sontak para jamaah membatalkan shalat lalu bergerak cepat membekuk pelaku yang tampak berupaya melarikan diri.
Sebagaimana diketahui, imam Masjid Ar-Rahman kawasan Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, menjadi korban penganiayaan oleh seorang pria.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, kejadian itu berlangsung pada Kamis (01/12/2022) malam saat shalat Magrib berjamaah.
Kasus penganiayaan imam masjid itu kini sedang dalam penyelidikan Polsek Pondok Gede dan Polres Metro Bekasi Kota.
Menurut Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Hengki, sang pelaku, SK (70), merupakan seorang lansia yang sedang menjalani rawat jalan karena gangguan saraf.
Pelaku disebut rutin menjalani rawat jalan usai mengalami kecelakaan lalu lintas sejak 2019.
“Kondisi yang bersangkutan (pelaku) memang sekarang masih menjalani rawat di RS Masmitra Jatimakmur, Pondok Gede,” kata Hengki dikutip Kompas.com, Jumat (02/12/2022).
Menurut Hengki, kasus pemukulan tersebut berakhir damai. Korban dan pelaku sepakat untuk damai sebab memang keduanya saling mengenal.
Disebutkan, pelaku pun mengaku bahwa ia tidak menyadari apa yang telah dilakukannya.
“Pelaku juga sudah meminta maaf karena korban dan pelaku sudah kenal cukup lama yaitu 7 tahun. Jadi permasalahan ini clear dan korban juga sudah memaafkan pelaku,” sebut Hengki.
Sementar Kapolsek Pondok Gede Kompol Herman Edco Wijaya Simbolon hingga diwartawakan pada Jumat masih belum mengetahui motif di balik pemukulan itu.
Akan tetapi, berdasarkan keterangan saksi, pelaku diduga mengalami depresi.
“Motif sementara dari keterangan saksi ada gangguan depresi yang dialami oleh pelaku. Tapi kami akan mendalami. Kita akan pertemukan dan lakukan pemeriksaan. Nanti setelahnya baru bisa kami mendapatkan kesimpulan,” ujarnya dikutip ROL, Jumat (02/12/2022) malam.*