Hidayatullah.com–Pemogokan besar-besaran terjadi di Palestina pada hari Senin saat masyarakatnya bersiap untuk melakukan aksi besar untuk memperingati ulang tahun Nakba dan memprotes merelokasi Kedutaan Besar AS dari Tel Aviv ke Yerusalem (Baitul Maqdis).
Anadolu Agency melansir, pemogokan termasuk toko-toko dan lembaga pemerintah dan swasta di seluruh wilayah Palestina.
Sejak 30 Maret, ribuan warga Palestina telah menggelar unjuk rasa di sepanjang perbatasan timur Jalur Gaza yang menuntut kembalinya warga Palestina ke rumah mereka di Palestina yang bersejarah di mana mereka diusir pada 1948 untuk membuka jalan bagi negara baru Israel.
Baca: Jumlah Korban Gugur oleh Sniper Zionis di Gaza menjadi 40 Orang
Unjuk rasa akan mencapai puncaknya pada hari Selasa, 15 Mei, peringatan 70 tahun pendirian Israel – sebuah acara yang oleh orang Palestina disebut sebagai “Nakba” atau bencana.
Baca: Remaja Tunarungu Palestina Korban Terbaru Serangan Zionis di Gaza
Sejak demonstrasi dimulai, setidaknya 49 demonstran Palestina telah gugus dan ratusan lainnya terluka, menurut angka Kementerian Kesehatan.
Pekan lalu, pemerintah Zionis Israel mengatakan bahwa aksi unjuk rasa merupakan bagian dari hukum perang dan hak asasi manusia tidak berlaku dalam kasus tersebut.*/Sirajuddin Muslim